MERN vs MEVN: Perbedaan, Kelebihan, dan Mana yang Harus Anda Pelajari Duluan?

Jasa Digital Marketing – Dalam dunia pengembangan web modern, ada dua stack populer yang sering dibandingkan, yaitu MERN dan MEVN. Keduanya sama-sama berbasis JavaScript fullstack, sehingga developer bisa membangun aplikasi web dari sisi frontend hingga backend hanya dengan satu bahasa pemrograman.

• MERN adalah singkatan dari MongoDB, Express.js, React, dan Node.js.
• MEVN adalah singkatan dari MongoDB, Express.js, Vue.js, dan Node.js.

Secara umum, perbedaan utama keduanya terletak pada framework frontend:

• MERN menggunakan React (dibuat oleh Facebook/Meta).
• MEVN menggunakan Vue.js (dikembangkan komunitas open-source dengan dukungan kuat dari Evan You dan tim inti).

Perbedaan MERN dan MEVN

Aspek	MERN (React)	MEVN (Vue.js)
Frontend	React (library UI, berbasis komponen, fleksibel)	Vue.js (framework progresif, ringan, mudah dipelajari)
Popularitas	Sangat populer, banyak digunakan perusahaan besar	Semakin naik daun, banyak digunakan startup & komunitas
Learning Curve	Sedikit lebih kompleks, butuh paham konsep state & JSX	Lebih mudah dipelajari, sintaks sederhana dan mirip HTML
Ekosistem	Banyak library & tool pendukung	Framework lengkap dengan ekosistem bawaan
Komunitas	Sangat besar dan matang	Tumbuh pesat, dukungan komunitas aktif
Performa	Cepat, cocok untuk aplikasi skala besar	Cepat, lebih ringan untuk aplikasi kecil–menengah

Kelebihan MERN

1. Skalabilitas tinggi – React sangat cocok untuk aplikasi besar dengan arsitektur kompleks.
2. Komunitas besar – Dokumentasi, forum, dan library sangat melimpah.
3. Digunakan perusahaan besar – Facebook, Netflix, Uber, hingga Instagram menggunakan React.
4. Fleksibilitas tinggi – Lebih bebas memilih struktur proyek dan integrasi library tambahan.

Kelebihan MEVN

1. Mudah dipelajari – Sintaks Vue mirip HTML + JavaScript biasa, sehingga ramah pemula.
2. Ringan dan cepat – Cocok untuk aplikasi menengah dengan UI interaktif.
3. Struktur jelas – Vue sudah membawa banyak fitur bawaan seperti directives, two-way binding, dan router resmi.
4. Populer di startup – Banyak startup memilih Vue karena efisiensi dan kemudahan scaling di awal proyek.

Baca juga: Cara Efektif Mengelola Proyek Software agar Tepat Waktu

Mana yang Harus Anda Pelajari Duluan?

Jawabannya tergantung pada tujuan dan kebutuhan Anda:

• Jika ingin bekerja di perusahaan besar atau mengincar peluang global, MERN (React) bisa jadi pilihan karena React lebih banyak digunakan di dunia industri.
• Jika ingin belajar lebih cepat, membuat aplikasi dengan UI interaktif ringan hingga menengah, atau mengembangkan proyek startup, maka MEVN (Vue.js) adalah pilihan tepat.
• Jika Anda seorang fullstack developer, alangkah baiknya menguasai keduanya karena konsep backend (MongoDB, Express, Node.js) sama, hanya front-end yang berbeda.

Kesimpulan

Baik MERN maupun MEVN sama-sama powerful untuk pengembangan aplikasi web modern. Perbedaan utamanya hanya terletak pada frontend framework: React untuk MERN, dan Vue.js untuk MEVN.

• MERN unggul dalam skalabilitas dan dukungan industri besar.
• MEVN unggul dalam kemudahan belajar, kesederhanaan, dan kecepatan membangun aplikasi.

Jadi, pilihlah sesuai dengan kebutuhan proyek dan target karier Anda.